Osi Layer berserta penjelasannya - Rifan BLC
News Update
Loading...

Senin, 19 Februari 2018

Osi Layer berserta penjelasannya

A. Pendahuluan
   Menurut wikipedia Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization (ISO).
B. Latar Belakang
    Kurangnya memahami susunan dasar dalam sebuah jaringan.
C. Maksud dan Tujuan
    Untuk memahami susunan dasar dalam sebuah jaringan.
D. Pembahasan
     Menurut wikipedia Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization (ISO). Mari kita bahas satu persatu dari ketujuh layer tersebut.
  •  Aplication layer
Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan isebagai berikut


HTTP (Hyper Text Transfer Protocol)
    Protokol ini yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dan web dalam sebuah web browser, melalui (World Wide Web) WWW. HTTP juga merupakan protokol yang meminta dan menjawab antar klien dan server.
FTP (File Transfer Protocol)
    Protokol internet yang berjalan dalam layer aplikasi yang merupakan standar untuk mentransfer file komputer antar mesin-mesin dalam sebuah jaringan internet. 
DNS (Domain Name System)
    Protokol ini digunakan untuk memberikan suatu nama domain pada sebuah alamat IP agar lebih mudah diingat.

SNMP (Simple Network Management Protocol) Protokol yang digunakan dalam suatu manajemen jaringan.


    SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)
    Salah satu protokol yang biasa digunakan dalam pengiriman E-mail di internet atau untuk mengirimkan data dari komputer pengirim E-mail ke server E-mail penerima.
    TELNET (Telecommunication Network)
    Protokol yang digunakan untuk akses remote masuk ke suatu host, data berjalan secara lain teks.
DHCP (Dynamic Configuration Protocol)
Layanan yang memberikan alamat IP kepada komputer yang meminta nya secara otomatis.
  • Presentation Layer
Berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)). Adapun Protocolnya sebagai berikut.
Enkripsi
proses mengamankan suatu informasi dengan membuat informasi tersebut tidak dapat dibaca tanpa bantuan pengetahuan khusus.
Deskripsi
satu kaidah upaya pengolahan data menjadi sesuatu yang dapat diutarakan secara jelas dan tepat dengan tujuan agar dapat dimengerti oleh orang yang tidak langsung mengalaminya sendiri.

MIME (Multipurpose Internet Mail Extension)
Protokol yang digunakan untuk mengirim file binary dalam bentuk teks.
  •  Session Layer
Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama. Adapaun protocolnya sebagai berikut.
Domain Resolve
Merupakan protocol yang berfungsi merubah ip menjadi sebuah domain dan sebaliknya.
TCP Data Session Maintenance
Protocol yang berfungsi untuk memperbaiki data yang dikirim oleh protocol Tcp yang gagal.
  • Transport Layer
Berfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan. 
TCP (Transmission Control Protocol)
Protokol yang menyediakan layanan penuh lapisan transport untuk aplikasi. 
UDP (User Datagram Protocol
Protokol Connectionless dan proses-to-proses yang hanya menambahkan alamat port, checksum error control dan panjang informasi data pada layer di atasnya.
  • Network Layer
Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3
IP (Internetworking Protocol)
Mekanisme transmisi yang digunakan untuk mentransportasikan data dalam-dalam paket yang disebut datagram.
ICMP (Internet Control Message Protocol)
Mekanisme yang digunakan oleh sejumlah host untuk mengirim notifikasi datagram yang mengalami masalah pada hostnya.
Routing Protocol :
RIP (routing information protocol)
merupakan protocol yang merouting jalan tercepat, entah itu ditengah tengah perjalanan macet atau ada trouble itu tetap dilalui asalkan cepat sampai tujuan.

OSPF (open shortest path first)
merupakan routing protokol yang menggunakan konsep hirarki routing, artinya OSPF membagi-bagi jaringan menjadi beberapa tingkatan. Tingkatan-tingkatan ini diwujudkan dengan menggunakan sistem pengelompokan area.

BGP (border gateway protocol)
outer dapat melakukan pertukaran rute dari dan ke luar jaringan lokal Auotonomous System (AS)
  • Data Link Layer
Befungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi.
MAC Address (Media Access Control Address) 
Sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan pada lapisan data-link dalam tujuh lapisan model OSI, yang merepresentasikan sebuah node tertentu dalam jaringan. Dalam sebuah jaringan berbasis Ethernet, MAC address merupakan alamat yang unik yang memiliki panjang 48-bit (6 byte) yang mengidentifikasikan sebuah komputer, interface dalam sebuah router, atau node lainnya dalam jaringan.
Switch
Alat yang berfungsi untuk menggabungkan jaringan lokal dan tidak bisa mengenali jaringan luar tanpa bantuan router, kecuali switch layer 3.
ARP (Address Resulotion Protocol)
Protokol yang digunakan untuk mengetahui alamat IP berdasarkan alamat fisik dari sebuah komputer.
  • Physical Layer 
Merupakan alat interface yang dapat dipegang oleh manusia. Seperti Ethernet,Atm,Wirelless.
E. Kesimpulan
    Untuk membangun suatu jaringan juga harus mengetahui dasarnya, seperti osi layer ini, karna ?? tanpa mengetahui konsep dasar seperti osi layer, pasti akan sulit melakukan troubleshooting apabila terjadi trouble.

F. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Model_OSI
https://id.wikipedia.org/wiki/Enkripsi
https://id.wikipedia.org/wiki/Deskripsi
https://id.wikipedia.org/wiki/MAC_address

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done